Brokoli, anggota keluarga sayuran silangan, mengandung senyawa sehat tingkat tinggi yang disebut glukosinolat. Ketika Anda memotong brokoli atau mengunyahnya, senyawa-senyawa ini menjadi aktif dan dapat memberikan khasiat kesehatan yang bermanfaat. Jika Anda tidak dapat mengonsumsi cukup brokoli dalam diet Anda, bubuk brokoli adalah sumber yang nyaman untuk sayuran bergizi ini, menawarkan banyak manfaat kesehatan yang sama dalam bentuk yang lebih terkonsentrasi.
Kanker
Bubuk brokoli melawan kanker, kata Victor Zeines, penulis buku "Living a Longer Life." Kaya akan beta-karoten, antioksidan dengan efek anti-kanker dan kalsium dan folat dalam jumlah tinggi untuk pertumbuhan sel dan jaringan yang sehat, bubuk brokoli adalah cara luar biasa untuk mendapatkan penambah nutrisi penghambat kanker pada makanan apa pun.
Fibromyalgia
Pasien Fibromyalgia dapat mengambil manfaat dari menambahkan brokoli ke dalam makanan mereka, kata ahli gizi klinis bersertifikat Elizabeth Lipski, penulis buku "Digestive Wellness." Lipski merekomendasikan untuk menggabungkan bubuk brokoli dengan askorbigen, senyawa yang ditemukan dalam sayuran brassica, seperti brokoli, kol, kembang kol dan kubis Brussel, yang mencegah penyerapan racun. Kombinasi ini telah diketahui mengurangi gejala fibromyalgia sebanyak 20 persen. Pasangan suplemen biasanya diambil dalam dosis 100 mg askorbigen dengan 400 mg bubuk brokoli.
Memproses Efek
Brokoli dapat kehilangan sejumlah tertentu mineral antioksidan selenium selama pemrosesan menjadi bentuk bubuk dan selama penyimpanan, menurut Atif B. Awad, penulis buku "Nutrition and Cancer Prevention." Ini dapat terjadi meskipun penyimpanan pada suhu yang sangat dingin. Bubuk brokoli yang disimpan pada suhu -10 derajat Celcius kehilangan 60 persen kandungan seleniumnya dalam periode empat tahun. Kerugian ini dapat dielakkan dengan membeli bubuk brokoli segar dari sumber yang memiliki reputasi baik dan menggunakannya dalam beberapa minggu setelah pembelian. Juga, efek terkonsentrasi bubuk brokoli memungkinkan untuk mengonsumsi lebih banyak brokoli dalam bentuk bubuk daripada yang bisa Anda dapatkan dalam bentuk sayuran segar, yang berpotensi menebus hilangnya nutrisi yang terkait dengan pemrosesan atau penyimpanan.
Kesehatan Hati, Usus Besar dan Prostat
Kesehatan hati, usus besar dan prostat dapat membaik dengan suplemen bubuk brokoli, menurut sebuah studi yang diterbitkan dalam edisi Agustus 2009 dari "Journal of Food and Agricultural Science." Dalam studi tersebut, hati dan usus besar, dua organ penting detoksifikasi dan eliminasi, merespon dengan baik terhadap diet suplemen brokoli selama tujuh hari pada hewan laboratorium, menunjukkan peningkatan aktivitas antioksidan dan enzim yang terlibat dalam detoksifikasi. Selain itu, kadar aktivitas antioksidan prostat meningkat. Studi ini dilakukan di Departemen Ilmu Pangan dan Nutrisi Manusia, Universitas Illinois di Urbana-Champaign.
